Penaksiran Parameter Model SIS Stokastik Penyebaran Penyakit Malaria Dengan Metode Stepest Descent
Abstract
Simulasi numerik dilakukan untuk memperoleh solusi dan gambaran penyebaran penyakit malaria dengan model Susceptible Infected Susceptible (SIS) Stokastik. Laju infeksi penyakitnya dimodelkan mengikuti Distribusi Poisson. Simulasi dilakukan dengan menggunakan data jumlah pasien malaria di kabupaten Majene., Sulawesi Barat. Untuk simulasi numerik, peneliti menaksir parameter model yang mengikuti distribusi poisson dengan menggunakan maksimum likelihood estimator. Untuk menaksir parameter yang memaksimumkan fungsi log likelihoodnya, peneliti menggunakan metode stepest descent. Hasil yang diperoleh adalah Metode Stepest Descent merupakan metode yang sangat cocok digunakan untuk menaksir parameter model karena kecilnya kemungkinan nilai fungsi log likelihood menuju . Selain itu, metode Stepest Descent lebih memudahkan dalam penentuan parameter awal.
Downloads
References
Harijanto, P.N, Gejala Klinik Malaria Ringan. Dalam: Harijanto, P.N, ed. Malaria dari Molekuler ke klinis. edisi 2. Jakarta: EGC; 2010.
Nur, Wahyudin, dkk. 2018. SIR Model Analysis for Transmission of Dengue Fever Disease with Climate Factors Using Lyapunov Function. Proceeding on International Conference on Statistics, Mathematics, Teaching, and Research (ICSMTR 2017). 9-10 Oktober 2017. Makassar, Indosesia.
Darmawati dan Nur, Wahyudin. Model SIS Stokastik pada Penyakit Malaria Berdasarkan Distribusi Data Pasien. 2019. SAINTIFIK; 5(1):53-57.
Bolstad, BM. Comparing some iterative methods of parameter estimation for censored gamma data. 1998. Thesis. The University of Wakaito
Sirait, Haposan dan Rustam, Effendy. Penaksir Maksimum Likelihood dengan Metode Iterasi Newton Raphson. 2013. Prosiding Seminar “Semirata 2013: 247-251.
Utomo, RB. Metode Numerik Stepest Descent Terinduksi Newton dalam Pemecahan Masalah Optimasi Tanpa Kendala. 2016. Mosharafa;5(3): 187-194.
Copyright (c) 2019 Darmawati Darmawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
- Free access for all users worldwide
- Authors retain copyright to their work
- Increased visibility and readership
- Rapid publication
- No spatial constraints